Setiap orang pasti ingin memiliki sahabat-sahabat sejati. Namun untuk memilikinya tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Terkadang kita memang merasa telah memiliki sahabat sejati, namun ternyata mereka/dia bukanlah sabahat yang terbaik untuk kita.
Berikut adalah ciri-ciri sahabat sejati menurut Imam Ghozali:
1. Jika engkau berbuat bakti kepadanya, ia akan melindungimu.
2. Jika engkau rapatkan persahabatan dengannya, dia akan membalas baik persahabatanmu itu.
3. Jika engkau perlukan pertolongan darinya berupa uang dan sebagainya, ia akan membantumu.
4. Jika engkau menghulurkan sesuatu kebaikan kepadanya, ia akan menerima dengan baik.
5. Jika ia mendapat sesuatu kebajikan (bantuan) daripadamu, ia akan menghargai atau menyebut kebaikanmu.
6. Jika ia melihat sesuatu yang tidak baik daripadamu, ia akan menutupnya.
7. Jika engkau meminta sesuatu bantuan daripadanya, ia akan mengusahakannya.
8. Jika engkau berdiam diri (kerana malu hendak meminta), ia akan menanyakan kesusahanmu.
9. Jika datang sesuatu bencana menimpa dirimu, ia akan meringankan kesusahanmu (membuat sesuatu untuk
menghilangkan kesusahan itu).
10. Jika engkau berkata kepadanya, nescaya ia akan membenarkanmu.
11. Jika engkau merancangkan sesuatu, nescaya ia akan membantumu.
12. Jika kamu berdua berselisih faham, nescaya ia lebih senang mengalah untuk menjaga kepentingan persahabatan.
~Semoga kita dianugerahkan sahabat seperti itu dan menjadi sahabat seperti itu.~
InsyaAllah
Berikut adalah ciri-ciri sahabat sejati menurut Imam Ghozali:
1. Jika engkau berbuat bakti kepadanya, ia akan melindungimu.
2. Jika engkau rapatkan persahabatan dengannya, dia akan membalas baik persahabatanmu itu.
3. Jika engkau perlukan pertolongan darinya berupa uang dan sebagainya, ia akan membantumu.
4. Jika engkau menghulurkan sesuatu kebaikan kepadanya, ia akan menerima dengan baik.
5. Jika ia mendapat sesuatu kebajikan (bantuan) daripadamu, ia akan menghargai atau menyebut kebaikanmu.
6. Jika ia melihat sesuatu yang tidak baik daripadamu, ia akan menutupnya.
7. Jika engkau meminta sesuatu bantuan daripadanya, ia akan mengusahakannya.
8. Jika engkau berdiam diri (kerana malu hendak meminta), ia akan menanyakan kesusahanmu.
9. Jika datang sesuatu bencana menimpa dirimu, ia akan meringankan kesusahanmu (membuat sesuatu untuk
menghilangkan kesusahan itu).
10. Jika engkau berkata kepadanya, nescaya ia akan membenarkanmu.
11. Jika engkau merancangkan sesuatu, nescaya ia akan membantumu.
12. Jika kamu berdua berselisih faham, nescaya ia lebih senang mengalah untuk menjaga kepentingan persahabatan.
~Semoga kita dianugerahkan sahabat seperti itu dan menjadi sahabat seperti itu.~
InsyaAllah
No comments:
Post a Comment
tulis komentar anda di sini